Ketika pertama kali dirilis pada tahun 2005, banyak penggemar film dunia yang tidak
berharap banyak pada kehadiran The
Descent. Wajar saja, seperti halnya tema
vampire pada beberapa tahun belakangan,
tema zombie dan makhluk-makhluk aneh
lainnya memang sedang banyak ditampilkan oleh banyak sineas film horror dunia pada
waktu itu. Namun ternyata ekspektasi rendah tersebut
dibayar dengan sangat baik oleh sang
sutradara, Neil Marshall, yang ternyata
mampu memberikan sebuah film thriller
yang berkualitas serta menegangkan.
Hasilnya, ketika The Descent berhasil sukses sebagai sebuah film secara kualitas maupun
komersil, pihak produser pun melihat
kesempatan untuk melanjutkan kesuksesan
The Descent tersebut lewat sebuah sekuel.
Maka diproduksilah The Descent Part 2. The Descent Part 2 memulai kisahnya beberapa saat setelah film pertamanya
berakhir. Sarah (Shauna Macdonald) yang
berhasil menyelamatkan diri dari gua tempat
dirinya dan teman- temannya terperangkap,
kini berada di rumah sakit dengan ingatan
yang hilang. Sialnya, pihak kepolisian menemukan bercak
darah milik temannya, Juno (Natalie
Mendoza), di pakaian Sarah, yang memicu
dugaan bahwa Sarah melakukan ‘sesuatu’
terhadap teman-temannya. Sheriff Vaines
(Gavan O’Herlihy) akhirnya memaksa Sarah untuk kembali ke gua tersebut untuk meneliti
apa yang sebenarnya terjadi disana. Bersama dengan seorang petugas polisi
lainnya, Elen Rios (Krysten Cummings) dan
tiga orang spesialis lainnya, Sarah — yang
masih tidak dapat mengingat apa-apa — dan
Sheriff Vaines akhirnya kembali menelusuri
gua tersebut. Sebuah langkah yang tentu saja seharusnya mereka tidak lakukan. Ketika secara perlahan memasuki gua
tersebut, Sarah mulai mendapatkan kembali
sedikit demi sedikit ingatannya yang hilang
mengenai kejadian di dalam gua tersebut.
Namun, belum lagi ia dapat mengingat secara
penuh, para makhluk-makhluk aneh yang berada di dalam gua tersebut mulai
menyerang Sarah dan yang lainnya. Ini membuat kelompok tersebut akhirnya
terpecah, dan dari sinilah perjalanan yang
dipenuhi dengan kejutan, darah dan kematian
akhirnya dimulai. Part 1 Part 2 Sub Part 1 Sub Part 2