Sinopsis : "Prometheus " inilah judul film 2012 yang mengagumkan dengan 3D yang sepekta kuler. Hollywood sepertinya belum akan berhenti untuk mengeksplorasi mengenai asal usul mengenai darimana kehidupan manusia berasal. Setelah Terrence Malick tahun lalu menyajikan The Tree of Life yang syahdu, kini giliran Ridley Scott yang melakukannya lewat Prometheus. Prometheus merupakan film pertama yang diarahkan oleh Scott setelah merilis Robin Hood pada tahun 2010 lalu sekaligus menandai kembalinya Scott ke genre science fiction setelah dalam dua dekade terakhir terus menerus mengarahkan film-film drama – yang kemudian berhasil memberikannya tiga nominasi Best Director di ajang Academy Awards untuk Thelma and Louise (1991), Gladiator (2000) dan Black Hawk Down (2001). Prometheus sendiri pada awalnya akan dijadikan Scott sebagai bagian kelima dalam franchise Alien (1979 – 1997) dengan menjadikan film ini sebagai prekuel langsung bagi seri pertama Alien (1979). Namun, seiring dengan perkembangan penulisan naskah, dan bersamaan dengan masuknya Damon Lindelof untuk merevisi naskah Prometheus karya Jon Spaihts, Scott lalu membangun naskah cerita film yang telah dirancang semenjak awal tahun 2000 ini untuk menjadi sebuah kesatuan cerita yang berdiri sendiri, walaupun nantinya penonton akan dapat menemukan dan merasakan diri mereka berada di atmosfer yang sama dengan jalan cerita franchise Alien.
------------------------- Berlatar belakang waktu di tahun 2093, pasangan arkeolog, Elizabeth Shaw (Noomi Rapace) dan Charlie Holloway (Logan Marshall-Green), yang berhasil menemukan berbagai bukti bahwa manusia di zaman prasejarah telah menjadi saksi datangnya para makhluk dari angkasa luar di Bumi, turut
serta dalam perjalanan menuju sebuah lokasi
di angkasa luar yang diduga akan dapat menjawab asal usul kehidupan manusia yang diinisiasikan oleh pemilik Weyland Corporation, Peter Weyland (Guy Pearce). Turut serta dalam perjalanan tersebut adalah seorang pegawai Weyland Corporation, Meredith Vicker (Charlize Theron), beberapa orang ahli keilmuan yang dipimpin oleh kapten kapal Prometheus, Janek (Idris Elba), serta seorang robot android yang fisik dan pemikirannya menyerupai seorang manusia, David (Michael Fassbender). Setibanya mereka di planet tujuan mereka, yang diberi nama LV-233, seluruh anggota tim Prometheus mulai menjalani tugas mereka: untuk mencari sesuatu (atau sebuah) yang diduga merupakan pencipta kehidupan manusia di Bumi. Elizabeth bersama dengan Charlie dan para ilmuwan lainnya mulai menemukan bukti- bukti keberadaan makhluk hidup di planet tersebut dan mengumpulkannya. Namun, tidak satupun dari pengisi kapal Prometheus yang dapat mendeteksi adanya sebuah ancaman yang mengawasi kehidupan mereka – dan seluruh kehidupan manusia yang ada di muka Bumi. Dan seiring dengan semakin dekatnya para pengisi kapal Prometheus untuk memecahkan misteri siapa yang menciptakan kehidupan manusia di muka Bumi, maka semakin dekat pula ancaman tersebut akan berubah menjadi kenyataan.
-------------------- Prometheus – sebuah nama yang terinspirasi dari kisah raksasa mitologi Yunani yang berusaha untuk memperkecil ruang perbedaan antara manusia dengan para dewa penciptanya – jelas bukanlah sebuah film science fiction biasa. Lewat naskah yang ditulis oleh Jon Spaihts dan Damon Lindelof, Ridley Scott mencoba untuk menghantarkan sebuah ide besar mengenai asal-usul kehidupan manusia diatas permukaan Bumi dengan berbagai teorinya – yang secara tidak langsung kemudian berhubungan dengan tema kehidupan makhluk asing luar angkasa. Berbicara mengenai asal-usul kehidupan manusia jelas bukanlah sebuah paparan yang da Download Sub Indo